Warta Cika Sarolangun – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) tengah membuka strategi untuk meningkatkan pelaporan dan pelayanan akta kematian secara terintegrasi. Jumat (19/09/2025).
Masalah data kependudukan yang tidak akurat, khususnya data kematian menjadi tantangan serius. Untuk mengatasi hal ini, Dinas Dukcapil Sarolangun meluncurkan inovasi Si Pintar (Sistem Pelayanan Terintegrasi). Langkah ini dilakukan karena masih banyaknya peristiwa kematian di masyarakat yang belum dilaporkan secara resmi.
Dalam keterangannya kepala dinas Dukcapil Riduan.SSTP.ME, mengatakan bahwa “Program ini bertujuan mempermudah masyarakat dalam mengurus akta kematian. Pada tahap awal program ini akan diterapkan sebagai proyek percontohan di kecamatan sarolangun. “Terangnya.
Tujuan kami adalah menghadirkan pelayanan publik yang mudah, cepat, dan terintegrasi. Saat berduka, keluarga tentu berharap semua urusan selesai dengan praktis. Selain itu juga bertujuan meningkatkan kolaborasi dengan pemangku kepentingan, memaksimalkan pemanfaatan teknologi, dan memperbaiki sarana prasarana pelayanan. “Sebutnya.
Melalui Si Pintar, Disdukcapil menargetkan pencatatan akta kematian meningkat, kolaborasi antar instansi berjalan aktif, kesadaran masyarakat lebih tinggi, serta layanan bisa diakses dengan mudah dan cepat. “Sambungnya.
Kami berharap dengan adanya Si Pintar, Data kependudukan khususnya data kematian lebih tertata dan akurat. Jika berhasil di kecamatan sarolangun, Maka kedepannya program ini akan dikembangkan ke seluruh kecamatan di kabupaten sarolangun. “Tutupnya (Gun)
